|
---|
Monday, February 28, 2011
Amber Laura Heard born on April 22, 1986 in Austin, Texas, USA. She is an American actress who played the lead and title character in All The Boys Love Mandy Lane, which debuted at the Toronto International Film Festival in 2006. Heard's first starring role came in 2007 on the CW television show Hidden Palms. Her breakthrough came in 2008 with roles in Never Back Down and Pineapple Express. In 2009 Heard starred in The Stepfather and also had a small role in the horror-comedy Zombieland.
Her latest Hollywood release is Drive Angry where she is performing along with Nicolas Cage, Katy Mixon, David Morse, Billy Burke, William Fichtner, Christa Campbell, Charlotte Ross, Tom Atkins, Bryan Massey, James Hébert, Brent Henry, Kendrick Hudson, Simone Williams, Kenneth Wayne Bradley.
Labels: Actress, Amber Heard, American, hollywood
Empat tahun lalu, tepatnya pada 10 Januari 2007, satelit mikro yang dikembangkan Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) bekerja sama dengan Universitas Teknik Berlin diluncurkan ke angkasa dari Pusat Antariksa Satish Dhawan, India.
Satelit pertama RI itu dinamakan Lapan-Tubsat. Ia berbentuk kotak dengan berat 57 kilogram dan dimensi 45 x 45 x 27 centimeter.
Meski kecil, tugas satelit ini tak bisa dianggap remeh. Lapan-Tubsat digunakan untuk melakukan pemantauan langsung situasi di Bumi seperti kebakaran hutan, gunung berapi, banjir, menyimpan dan meneruskan pesan komunikasi di wilayah Indonesia, serta untuk misi komunikasi bergerak.
Satelit ini berorbit polar atau mengelilingi bumi dengan melewati kutub. Satelit tersebut melewati wilayah Indonesia sebanyak dua kali per hari.
Selama empat tahun, Lapan-Tubsat telah menghasilkan berbagai video pemantauan bencana misalnya gunung meletus, pemantauan kebakaran hutan, dan pemantauan perkembangan jembatan Suramadu.© haxims.blogspot.com
Yang membanggakan, hingga saat ini Lapan-Tubsat masih mengorbit. Ini di luar perkiraan. "Ini merupakan hal yang luar biasa bagi sebuah satelit mikro karena banyak satelit semacam ini hanya berusia dua tahun," kata Deputi Bidang Teknologi Dirgantara Lapan, Soewarto Hardhienata. Selasa 18 Januari 2011.
Jika tak ada anomali, Lapan-Tubsat diperkirakan masih terus beroperasi selama beberapa tahun mendatang.
Salah satu prestasi Lapan-Tubsat adalah dapat mengambil gambar letusan Gunung Merapi pada 2010. Saat itu, satelit-satelit penginderaan jauh milik negara-negara maju, tidak dapat mengambil gambar gunung itu karena seluruh wilayah udara di Merapi tertutup awan akibat erupsi.
"Inilah kelebihan Lapan-Tubsat. Satelit ini dapat digerakkan, sehingga mampu ’melirik’ dari sisi samping wilayah yang ingin dilihat. Pada satu hari itu, hanya Lapan-Tubsat yang berhasil melihat Merapi dari 650 kilometer di atas permukaan bumi," kata Kepala Bidang Teknologi Ruas Bumi Dirgantara Lapan, Chusnul Tri Judianto.
Ingin tahu seperti apa hasil karya Lapan-Tubsat? Lihat foto di bawah ini:
© haxims.blogspot.com
Satelit pertama RI itu dinamakan Lapan-Tubsat. Ia berbentuk kotak dengan berat 57 kilogram dan dimensi 45 x 45 x 27 centimeter.
Meski kecil, tugas satelit ini tak bisa dianggap remeh. Lapan-Tubsat digunakan untuk melakukan pemantauan langsung situasi di Bumi seperti kebakaran hutan, gunung berapi, banjir, menyimpan dan meneruskan pesan komunikasi di wilayah Indonesia, serta untuk misi komunikasi bergerak.
Satelit ini berorbit polar atau mengelilingi bumi dengan melewati kutub. Satelit tersebut melewati wilayah Indonesia sebanyak dua kali per hari.
Selama empat tahun, Lapan-Tubsat telah menghasilkan berbagai video pemantauan bencana misalnya gunung meletus, pemantauan kebakaran hutan, dan pemantauan perkembangan jembatan Suramadu.© haxims.blogspot.com
Yang membanggakan, hingga saat ini Lapan-Tubsat masih mengorbit. Ini di luar perkiraan. "Ini merupakan hal yang luar biasa bagi sebuah satelit mikro karena banyak satelit semacam ini hanya berusia dua tahun," kata Deputi Bidang Teknologi Dirgantara Lapan, Soewarto Hardhienata. Selasa 18 Januari 2011.
Jika tak ada anomali, Lapan-Tubsat diperkirakan masih terus beroperasi selama beberapa tahun mendatang.
Salah satu prestasi Lapan-Tubsat adalah dapat mengambil gambar letusan Gunung Merapi pada 2010. Saat itu, satelit-satelit penginderaan jauh milik negara-negara maju, tidak dapat mengambil gambar gunung itu karena seluruh wilayah udara di Merapi tertutup awan akibat erupsi.
"Inilah kelebihan Lapan-Tubsat. Satelit ini dapat digerakkan, sehingga mampu ’melirik’ dari sisi samping wilayah yang ingin dilihat. Pada satu hari itu, hanya Lapan-Tubsat yang berhasil melihat Merapi dari 650 kilometer di atas permukaan bumi," kata Kepala Bidang Teknologi Ruas Bumi Dirgantara Lapan, Chusnul Tri Judianto.
Ingin tahu seperti apa hasil karya Lapan-Tubsat? Lihat foto di bawah ini:
Spoiler untuk Erupsi Merapi 05-11-2010 (Lapan-Tubsat):
Spoiler untuk Erupsi Merapi 05-11-2010:
Spoiler untuk Kawah Merapi 24 Mei 2007 (Lapan-Tubsat):
Spoiler untuk Erupsi Bromo 28 November 2010 (Lapan-Tubsat):
Spoiler untuk Bandara Biak 29 Agustus 2010 (Lapan-Tubsat):
Spoiler untuk Kepulauan Maluku Utara 2 Mei 2010 (Lapan-Tubsat):
Spoiler untuk Tangkuban Perahu 28 April 2009 (Lapan-Tubsat):
sumber : http://us.nasional.vivanews.com/news/read/199977-ini-foto-karya-satelit-pertama-buatan-ri
Labels: info
Masyarakat yang hidup di perkotaan, mungkin tidak banyak tahu soal kehidupan masyarakat suku pedalaman.
Bila kita tersesat di hutan dan mengalami kelaparan atau kehausan, suku pedalaman Talang Mamak di Riau menyebut, tidak ada salahnya kita belajar dari monyet.
Marilah kita simak beberapa kearifan lokal bagi kita yang ingin memasuki kawasan hutan. Memasuki kawasan hutan belantara, kita diminta untuk tidak sesumbar atau tidak berbuat yang aneh-aneh.
Jika kita kehabisan bekal di tengah hutan, jangan terlalu panik. Suku pedalaman di Riau atau suku pedalaman apa pun yang ada di kawasan hutan belantara di Sumatera memiliki ilmu yang sama untuk bisa bertahan hidup di tengah hutan.
Menurut salah seorang tokoh adat Talang Mamak, Sidam Katak (70) yang hidup di dusun Datai, di kawasan puncak Taman Nasional Bukit Tigapuluh (TNBT), Kab Indragiri Hulu (Inhu) Riau, bila kita kehabisan bekal makanan maka kita harus belajar dengan monyet. Di tengah hutan, banyak buah-buahan yang jarang dilihat dan jarang juga di makan masyarakat.© haxims.blogspot.com
"Jika sudah di tengah hutan perbekalan anda habis, jangan khawatir. Anda bisa memakan buah-buahan yang ada di hutan. Belajarlah dari monyet. Makanlah buah yang dimakan monyet, karena buah yang dimakan monyet pasti tidak beracun."
"Tapi sebaliknya, bila monyet tidak mau memakan buah itu, jangan coba-coba kita memakannya. Buah yang tidak dimakan monyet pasti buah beracun," kata Pak Katak begitu sapaan akrabnya.
Ilmu lain yang perlu kita pelajari adalah, bila kita tersesat di dalam hutan. Dalam kawasan hutan rimba, kita tidak bisa melihat sinar matahari secara jelas. Kondisi ini akan membingungkan kita untuk melihat dimana posisi timur atau barat.
Menurut Pak Katak, jangan khawatir bila tidak bisa memastikan mana arah timur dan barat tersebut. Tipsnya adalah, lihatlah ujung pohon di kawasan hutan itu.
Ujung pohon umumnya akan condong dan kecondongan itu pasti mengarah ke matahari terbit. Jika tidak bisa terlihat secara jelas, maka tips lainnya kita disuruh melihat lumut di bagian bawah pohon.© haxims.blogspot.com
"Pohon tengah hutan bagian bawahnya biasanya berlumut. Lihat saja, lumut yang paling tebal dan hijau, itu pasti bagian timur. Sedangkan lumut yang tidak terlalu tebal, dipastikan berada di bagian terbenamnya matahari," kata Pak Katak.
Kalau kita kehausan di tengah kawasan hutan dan tidak menemukan aliran sungai, lanjut Pak Katak, disarankan untuk mencari air dalam lubang-lubang kecil atau besar.
"Minum saja air dalam lubang-lubang itu sepanjang di dalam lubang ada jentik-jentik nyamuk. Kalau jentik nyamuk saja bisa bertahan hidup dalam air itu, maka kita juga bisa meminum airnya."
"Tapi jika ada air yang bening, namun tidak ada jentiknya, jangan coba-coba untuk kita minum, bisa jadi air itu ada racunnya. Atau bisa juga kita perhatikan monyet tadi, kalau monyet mau meminum air itu, dijamin air itu tidak beracun," kata Katak.
Sumber :
detiknews.com
Bila kita tersesat di hutan dan mengalami kelaparan atau kehausan, suku pedalaman Talang Mamak di Riau menyebut, tidak ada salahnya kita belajar dari monyet.
Marilah kita simak beberapa kearifan lokal bagi kita yang ingin memasuki kawasan hutan. Memasuki kawasan hutan belantara, kita diminta untuk tidak sesumbar atau tidak berbuat yang aneh-aneh.
Jika kita kehabisan bekal di tengah hutan, jangan terlalu panik. Suku pedalaman di Riau atau suku pedalaman apa pun yang ada di kawasan hutan belantara di Sumatera memiliki ilmu yang sama untuk bisa bertahan hidup di tengah hutan.
Menurut salah seorang tokoh adat Talang Mamak, Sidam Katak (70) yang hidup di dusun Datai, di kawasan puncak Taman Nasional Bukit Tigapuluh (TNBT), Kab Indragiri Hulu (Inhu) Riau, bila kita kehabisan bekal makanan maka kita harus belajar dengan monyet. Di tengah hutan, banyak buah-buahan yang jarang dilihat dan jarang juga di makan masyarakat.© haxims.blogspot.com
"Jika sudah di tengah hutan perbekalan anda habis, jangan khawatir. Anda bisa memakan buah-buahan yang ada di hutan. Belajarlah dari monyet. Makanlah buah yang dimakan monyet, karena buah yang dimakan monyet pasti tidak beracun."
"Tapi sebaliknya, bila monyet tidak mau memakan buah itu, jangan coba-coba kita memakannya. Buah yang tidak dimakan monyet pasti buah beracun," kata Pak Katak begitu sapaan akrabnya.
Ilmu lain yang perlu kita pelajari adalah, bila kita tersesat di dalam hutan. Dalam kawasan hutan rimba, kita tidak bisa melihat sinar matahari secara jelas. Kondisi ini akan membingungkan kita untuk melihat dimana posisi timur atau barat.
Menurut Pak Katak, jangan khawatir bila tidak bisa memastikan mana arah timur dan barat tersebut. Tipsnya adalah, lihatlah ujung pohon di kawasan hutan itu.
Ujung pohon umumnya akan condong dan kecondongan itu pasti mengarah ke matahari terbit. Jika tidak bisa terlihat secara jelas, maka tips lainnya kita disuruh melihat lumut di bagian bawah pohon.© haxims.blogspot.com
"Pohon tengah hutan bagian bawahnya biasanya berlumut. Lihat saja, lumut yang paling tebal dan hijau, itu pasti bagian timur. Sedangkan lumut yang tidak terlalu tebal, dipastikan berada di bagian terbenamnya matahari," kata Pak Katak.
Kalau kita kehausan di tengah kawasan hutan dan tidak menemukan aliran sungai, lanjut Pak Katak, disarankan untuk mencari air dalam lubang-lubang kecil atau besar.
"Minum saja air dalam lubang-lubang itu sepanjang di dalam lubang ada jentik-jentik nyamuk. Kalau jentik nyamuk saja bisa bertahan hidup dalam air itu, maka kita juga bisa meminum airnya."
"Tapi jika ada air yang bening, namun tidak ada jentiknya, jangan coba-coba untuk kita minum, bisa jadi air itu ada racunnya. Atau bisa juga kita perhatikan monyet tadi, kalau monyet mau meminum air itu, dijamin air itu tidak beracun," kata Katak.
Sumber :
detiknews.com
Labels: info
Kali ini kita akan bereksperimen menggunakan teh celup, apa yang bisa kita lakukan dengan benda kecil itu? Sebelum kita bereksperimen, ada baiknya kita mengetahui sejarah dibalik pembuatan teh celup ini.
Teh celup tercipta secara tidak sengaja ketika seorang pedagang teh dan kopi bernama thomas sullivan (1904) memasukkan teh yang akan dijualnya ke dalam kemasan sutera.
Awalnya pelanggan yang membeli harus membuka kemasan sutera tersebut untuk mengambil teh yang ada di dalamnya. hingga suatu ketika ada pelanggan yang memasukkan kemasan sutera berisi teh tersebut ke dalam air panas dan merasa cara itu lebih mudah untuk membuat teh.
Setelah itu teh kemasan sutera itu menjadi terkenal dan menjadi cara baru untuk menikmati teh.
Ok langsung aja kita ke eksperimen yang akan dipraktekkan. Untuk eksperimen kali ini bahan-bahan yang diperlukan adalah:
1. Teh celup (gunakan yang kemasannya dilipat dan ada staplesnya)
2. Korek api
3. Piring atau wadah
Langkah-langkah:
1. Buka satu kemasan teh celup (lepaskan staplesnya), keluarkan teh yang ada di dalam kemasan. Kemudian bentuk kemasan teh celup hingga menyerupai silinder (bisa diberdirikan di atas wadah).
© haxims.blogspot.com
2. Nyalakan korek api, kemudian bakar bagian atas silinder kemasan teh celup.
3. Biarkan api bergerak ke bawah dan membakar silinder kemasan teh celup tersebut.
4. Ketika api mendekati bagian bawah, kemasan teh celup tersebut Api akan terbang dan melayang ke atas.
Bagaimana hal itu dapat terjadi?
Ketika api membakar bagian atas silinder teh celup, udara di sekitarnya memanas, mengembang dan bersifat kurang padat.
© haxims.blogspot.com
Karena udara panas di atas api kurang padat dari udara (dingin) di sekitarnya, maka kemasan teh celup tersebut akan terdorong dan terbang ke atas.
Ketika udara panas naik ke atas, udara yang lebih dingin bergerak dan menggantikan posisi udara panas sebelumnya. Gerakan perpindahan panas ini berlangsung berulang-ulang menyebabkan kemasan teh celup terbang lebih tinggi dan lebih tinggi dari sebelumnya.
Pada awalnya, silinder kemasan teh celup masih terlalu berat untuk dapat diangkat. Tetapi ketika dibakar, massanya akan berkurang, semakin ringan sampai akhirnya cukup ringan bagi arus udara untuk mendorongnya terbang ke udara.
Teh celup tercipta secara tidak sengaja ketika seorang pedagang teh dan kopi bernama thomas sullivan (1904) memasukkan teh yang akan dijualnya ke dalam kemasan sutera.
Awalnya pelanggan yang membeli harus membuka kemasan sutera tersebut untuk mengambil teh yang ada di dalamnya. hingga suatu ketika ada pelanggan yang memasukkan kemasan sutera berisi teh tersebut ke dalam air panas dan merasa cara itu lebih mudah untuk membuat teh.
Setelah itu teh kemasan sutera itu menjadi terkenal dan menjadi cara baru untuk menikmati teh.
Ok langsung aja kita ke eksperimen yang akan dipraktekkan. Untuk eksperimen kali ini bahan-bahan yang diperlukan adalah:
1. Teh celup (gunakan yang kemasannya dilipat dan ada staplesnya)
2. Korek api
3. Piring atau wadah
Langkah-langkah:
1. Buka satu kemasan teh celup (lepaskan staplesnya), keluarkan teh yang ada di dalam kemasan. Kemudian bentuk kemasan teh celup hingga menyerupai silinder (bisa diberdirikan di atas wadah).
© haxims.blogspot.com
2. Nyalakan korek api, kemudian bakar bagian atas silinder kemasan teh celup.
3. Biarkan api bergerak ke bawah dan membakar silinder kemasan teh celup tersebut.
4. Ketika api mendekati bagian bawah, kemasan teh celup tersebut Api akan terbang dan melayang ke atas.
Bagaimana hal itu dapat terjadi?
Ketika api membakar bagian atas silinder teh celup, udara di sekitarnya memanas, mengembang dan bersifat kurang padat.
© haxims.blogspot.com
Karena udara panas di atas api kurang padat dari udara (dingin) di sekitarnya, maka kemasan teh celup tersebut akan terdorong dan terbang ke atas.
(Gambar siklus udara di sekitar silinder kemasan teh celup)
Ketika udara panas naik ke atas, udara yang lebih dingin bergerak dan menggantikan posisi udara panas sebelumnya. Gerakan perpindahan panas ini berlangsung berulang-ulang menyebabkan kemasan teh celup terbang lebih tinggi dan lebih tinggi dari sebelumnya.
Pada awalnya, silinder kemasan teh celup masih terlalu berat untuk dapat diangkat. Tetapi ketika dibakar, massanya akan berkurang, semakin ringan sampai akhirnya cukup ringan bagi arus udara untuk mendorongnya terbang ke udara.
Labels: Keren, Sekedar Share
1. Jangan terlalu cepat meminta nomor telepon
Berkenalan pada jaman sekarang memiliki resiko bagi seorang perempuan. Banyak dari mereka memikirkan keamanan masing-masing ketika bertemu orang baru. Ketika baru berkenalan dan Anda meminta nomor telponnya, Anda telah menciptakan situasi yang tidak nyaman karena lawan jenis Anda tentu bimbang untuk memberikannya, namun di sisi lain ia ingin mengetahui lebih jauh tentang Anda. Walaupun ia terlihat tertarik dengan Anda, ada kemungkinan ia menolak memberikan nomor telepon untuk keamanannya sendiri.
2. Be spontaneous
Bawalah pulpen dan secarik kertas untuk menuliskan nomor teleponnya, atau menuliskan nomor telepon Anda untuk diberikan. Jangan pernah menuliskan atau memberikan nomor telepon Anda sebelum meminta nomor telpon lawan jenis. Ia akan berpikir bahwa Anda sering melakukan hal seperti ini (memberikan nomor telepon ke perempuan lain). Jangan pula mengeluarkan notes kecil atau buku telepon yang telah berisi nomor telepon.
Apabila akan mencatat nomor telepon, cobalah dengan mengambil barang secara spontan yang ada di sekitarmu, seperti serbet, tissue, atau kertas, sehingga akan tercipta kesan bahwa Anda benar-benar niat meminta nomor teleponnya.
3. Berikan alamat email
Berikan alamat email Anda, sebagai pengganti nomor telepon. Mungkin email kurang nyaman buat Anda, tetapi bisa menjadi penghubung yang baik untuk berkomunikasi dengan lawan jenis. Banyak perempuan suka mengeksplorasi pemikiran dan sifat-sifat yang ada pada diri pria sebelum memulai untuk kencan, atau sekedar minum kopi bareng. Sedikit perkenalan dan pembicaraan ringan mungkin bisa memberikan pandangan yang baik untuknya dan membuatnya berani melanjutkan hubungan selangkah lebih jauh. © haxims.blogspot.com
4. Berikan alasan
Berikan alasan kenapa Anda membutuhkan nomor teleponnya. Alasan yang disebutkan tentunya yang masuk akal dan tidak membuatnya menjauhi Anda. Ciptakan kesan yang baik pada diri Anda sehingga ia bersedia dan tidak ragu-ragu memberikan nomor telepon. Anda juga bisa menawarkan bantuan apabila ia membutuhkan sesuatu. Itu akan lebih berarti ketimbang mengajaknya keluar untuk sekedar minum teh
Labels: Tips n Trik
Labels: BB++
Ida Ayu Raka, warga Banjar Sintrig, Desa Sibang Kaja, Badung, Bali, tidak menyangka anjing peliharaannya hasil perkawainan anjing jenis Golden-Lambador, bakal melahirkan anak anjing langka, berkaki enam.
Dayu mengaku, anak anjing aneh berkaki enam itu baru diketahui tadi pagi ketika putranya tengah mengecek jenis kelamin tiga anak anjing yang baru lahir semalam.
"Beranaknya tadi malam sekitar pukul 23.00 Wita, tapi tadi pagi anak saya yang ngecek jenis kelaminya kaget, ternyata di bagian belakang tubuh anjing saya ada dua kaki lagi," jelas Dayu yang ditemui VIVAnews Rabu 23 Februari 2011.
Dayu mengatakan, tiga anak anjingnya tidak dilahirkan bersamaan. "Yang pertama warna coklat lahir pukul 20.00 malam, lalu yang kakinya enam menyusul pukul 11 malam, dan berikutnya warna putih," kata dia.
Selain memiliki enam kaki, anak anjing ini juga memiliki dua kelamin jantan, dan tidak memiliki anus. "Tapi sampai sekarang masih netek sama induknya," kata dia.
Begitu mengetahui, anak anjingnya lahir aneh, sesuai kepercayaan masyarkat Bali, Dayu langsung mengelar upacara 'Sodan' dan 'Mesegahan Poleng'. Dengan maksud untuk menghindari malapetaka.
© haxims.blogspot.com
"Upacara itu untuk dihaturkan kepada Ibu Pertiwi untuk minta keselamatan agar tidak terjadi sesuatu di pekarangan kami, khususnya keluarga kami" jelasnya.
Sesaji yang berupa nasi dan berbagai macam persembahan itu digunakan dalam upacara yang kemudian diberikan kepada induk anjing. "Karena anaknya belum bisa makan, jadi diberikan ke induknya. Kan nanti bisa melalui susu si induk yang diminumnya," jelas Dayu.
Labels: Keren, Sekedar Share
Charlotte Ross born on January 21, 1968 in Winnetka, Illinois, US. She is an American actress, who is perhaps most widely known as a cast member of NYPD Blue from 2001 to 2004.
Her latest Hollywood release is Drive Angry where she is performing along with Nicolas Cage, Katy Mixon, David Morse, Billy Burke, William Fichtner, Christa Campbell, Amber Heard, Tom Atkins, Bryan Massey, James Hébert, Brent Henry, Kendrick Hudson, Simone Williams, Kenneth Wayne Bradley.
Labels: Actress, Charlotte Ross, Indian
karissa shannon
Birthplace: Ann Arbor, Michigan
Age: 21Birthday: October 2, 1989
Karissa Shannon has a twin sister named Kristina.
In the summer of 2010, she made a sex tape with Heidi Montag.she was the heart throb on that year and published.
Labels: bikini candid, karissa shannon
Subscribe to:
Posts (Atom)