RECENT POST

Wednesday, February 16, 2011


Pengadilan distrik Hualien, Taiwan, menjatuhkan hukuman penjara 22 sampai 210 tahun serta lima bulan kurungan kepada seorang yang didakwa memiliki dan menjual narkotika illegal.

Berdasarkan laporan pengadilan yang dikeluarkan 13 Februari lalu, terdakwa yang namanya hanya disebut Huang, memulai karir sebagai pedagang narkotika November 2008 dengan keuntungan pertama 1000 dolar Taiwan (Rp 387.000). Saat itu dia menjual heroin di Hualien, timur Taiwan. © haxims.blogspot.com

Antara 25 Juni 2009 dan 7 Juli di tahun yang sama, Huang melakukan 40 transaksi termasuk heroin dan amphetamine dengan total pendapatan 170.000 dolar Taiwan.

Pesakitan itu menolak vonis yang dijatuhkan pengadilan. Tapi kantor kejaksaan distrik Hualien tetap memutuskan Huang sebagai suplayer besar narkotika di daerah Hualien. Berdasarkan fakta-fakta bahwa Huang melakukan tindak kejahatan besar dan tidak mengungkapkan penyesalan, tahun lalu jaksa menjeratnya dengan hukuman mati.

Pada 26 Januari lalu, pengadilan memvonisnya hukuman penjara 22 tahun karena kejahatan menjual heroin. Pengadilan juga menambahkan hukuman penjara 210 tahun dan lima bulan penjara untuk tuduhan menjual amphetamine dan memiliki serta mencoba menjual heroin. Tapi hukuman ini belum final, Huang masih bisa banding.

0 Comments:

Post a Comment



 

blogger templates | Make Money Online