|
---|
Monday, February 14, 2011
Bagi para pemula (sering disebut newbie) dalam bidang apapun termasuk dalam bidang fotografi, perlu mempelajari hal-hal yang mendasar sebelum terjun lebih jauh. Biasanya bagi para newbie, pertanyaan yang paling mendasar adalah tipe kamera apa yang akan dibeli (bila belum menjatuhkan pilihan pada kamera tertentu). Ada beberapa tips yang perlu diperhatikan dalam memilih kamera:
1. Tipe Pada dasarnya dikenal 3 (tiga) jenis kamera digital : pocket, prosumer, dan digital SLR (Single Reflex Lens). Pembagian ini disesuaikan dengan kebutuhan dan peruntukan pemakai. Bila kita bermaksud membawa serta kamera digital kemanapun pergi, pilihan tepat adalah tipe pocket camera . Bila membutuhkan kamera digital dengan kemampuan zoom di atas rata – rata dan memiliki kemampuan setting semi manual atau bahkan full manual, pilihan yang tepat adalah kamera digital prosumer. Bila ingin serius mendalami fotografi digital, maka digital SLR (DSLR) merupakan pilihan yang tepat, karena kamera ini memiliki semua fitur yang dibutuhkan di dalam sebuah pemotretan. bahkan lensa DSLR bisa diganti-ganti sesuai dengan kebutuhan.© haxims.blogspot.com
2. Resolusi Resolusi adalah merupakan jumlah piksel yang membentuk suatu foto, yang ditunjukkan dengan horizontal x vertikal. Semakin besar resolusi suatu kamera, maka hasil foto yang diproduksi akan lebih baik. Jadi pemilihan kamera perlu disesuaikan dengan dengan pilihan kita. Biasanya suatu kamera tertentu memiliki pilihan resolusi yang berbeda. Jika hanya untuk kebutuhan mengirim foto melalui e-mail, maka resolusi 640 x 480 sudah mencukupi. Tapi bila ingin mencetak foto, sebaiknya pilih resolusi yang lebih besar, agar gambar tidak buram/pecah.
3. Fasilitas Zoom Pada kamera digital dikenal dua tipe zooming, yakni optical zoom dan digital zoom. Optical zoom sangat berguna buat kepentingan kita mengabil gambar untuk jarak yang agak jauh dari tempat kita. Jangan terpaku dan terkecoh oleh digital zoom, rata-rata kamera digital semuanya mempunyai fasilitas digital zoom. Namun bila melakukan pembesaran gambar dengan fasilitas digital zoom, maka foto yang dihasilkan akan jadi blur dan tidak jelas.
4. Baterai Hal yang juga penting diperhatikan adalah baterai. Perlu diperhitungkan berapa lama sumber daya ini bisa bertahan. Ada 2 (dua) jenis baterai yang biasanya digunakan kamera digital: lithium dan baterai AA. Meskipun harganya lebih mahal, namun dalam pemakaiannya baterai isi ulang lithium akan jauh lebih hemat dan mudah bila dibandingkan dengan baterai AA. Bila menggunakan baterai AA, sangat disarankan memilih yang bisa diisi ulang (rechargeable) karena akan lebih menghemat biaya.
5. Penyimpanan Memory Kamera digital biasanya sudah memiliki memory internal namun kapasitasnya tidak terlalu besar. Untuk itu harus dipastikan bahwa kamera digital kita telah dilengkapi dengan fasilitas penghubung (port) untuk external memory, sehingga kita dapat memberikan tambahan memory sesuai dengan kebutuhan.
6. Cobalah Sebelum Membeli Kamera digital biasanya dilengkapi dengan menu dan tombol-tombol pengatur yang disesuaikan dengan kebutuhan pengguna. Beberapa kamera lebih “mudah” digunakan karena tombol pengatur serta perintahnya lebih mudah dimengerti dibandingkan kamera jenis lainnya. Hal tersebut dapat disimpulkan bila kita sudah mencobanya secara langsung. Yang perlu juga diperhatikan saat mencoba sebelum membeli adalah time delay dari mulai kita tekan tombol shoot sampai gambar selesai diambil (shutter lag), Ada kamera tertentu yang delaynya sangat lama (meskipun juga dipengaruhi oleh kondisi ruang dan cahaya tempat kita mencoba kamera tersebut). Hal lain yang perlu diperhatikan adalah lamanya waktu tunggu mulai dari menghidupkan kamera sampai siap digunakan.
7. Cari Informasi Sebanyak Mungkin Sebelum membeli, ada baiknya kita telah memiliki informasi dasar mengenai kemampuan, spesifikasi, dan kekurangan dari kamera yang ditaksir. Karena itu perlu bertanya sebanyak-banyaknya kepada orang yang lebih mengerti atau orang yang sudah pernah menggunakan jenis yang sama. Informasi lainnya bisa kita peroleh dari internet, biasanya produsen sudah memberikan penjelasan mengenai produk mereka baik secara global maupun secara detil.
8. Dana dan Garansi Bila sudah mempertimbangkan beberapa hal mendasar di atas, hal yang tak kalah pentingnya adalah berapa besar budget yang kita miliki. Sesuaikan kamera yang akan dibeli dengan kapasitas dana kita. Dan jangan lupa perhatikan garansi yang ditawarkan. Apakah garansi resmi atau hanya garansi toko.
1. Tipe Pada dasarnya dikenal 3 (tiga) jenis kamera digital : pocket, prosumer, dan digital SLR (Single Reflex Lens). Pembagian ini disesuaikan dengan kebutuhan dan peruntukan pemakai. Bila kita bermaksud membawa serta kamera digital kemanapun pergi, pilihan tepat adalah tipe pocket camera . Bila membutuhkan kamera digital dengan kemampuan zoom di atas rata – rata dan memiliki kemampuan setting semi manual atau bahkan full manual, pilihan yang tepat adalah kamera digital prosumer. Bila ingin serius mendalami fotografi digital, maka digital SLR (DSLR) merupakan pilihan yang tepat, karena kamera ini memiliki semua fitur yang dibutuhkan di dalam sebuah pemotretan. bahkan lensa DSLR bisa diganti-ganti sesuai dengan kebutuhan.© haxims.blogspot.com
2. Resolusi Resolusi adalah merupakan jumlah piksel yang membentuk suatu foto, yang ditunjukkan dengan horizontal x vertikal. Semakin besar resolusi suatu kamera, maka hasil foto yang diproduksi akan lebih baik. Jadi pemilihan kamera perlu disesuaikan dengan dengan pilihan kita. Biasanya suatu kamera tertentu memiliki pilihan resolusi yang berbeda. Jika hanya untuk kebutuhan mengirim foto melalui e-mail, maka resolusi 640 x 480 sudah mencukupi. Tapi bila ingin mencetak foto, sebaiknya pilih resolusi yang lebih besar, agar gambar tidak buram/pecah.
3. Fasilitas Zoom Pada kamera digital dikenal dua tipe zooming, yakni optical zoom dan digital zoom. Optical zoom sangat berguna buat kepentingan kita mengabil gambar untuk jarak yang agak jauh dari tempat kita. Jangan terpaku dan terkecoh oleh digital zoom, rata-rata kamera digital semuanya mempunyai fasilitas digital zoom. Namun bila melakukan pembesaran gambar dengan fasilitas digital zoom, maka foto yang dihasilkan akan jadi blur dan tidak jelas.
4. Baterai Hal yang juga penting diperhatikan adalah baterai. Perlu diperhitungkan berapa lama sumber daya ini bisa bertahan. Ada 2 (dua) jenis baterai yang biasanya digunakan kamera digital: lithium dan baterai AA. Meskipun harganya lebih mahal, namun dalam pemakaiannya baterai isi ulang lithium akan jauh lebih hemat dan mudah bila dibandingkan dengan baterai AA. Bila menggunakan baterai AA, sangat disarankan memilih yang bisa diisi ulang (rechargeable) karena akan lebih menghemat biaya.
5. Penyimpanan Memory Kamera digital biasanya sudah memiliki memory internal namun kapasitasnya tidak terlalu besar. Untuk itu harus dipastikan bahwa kamera digital kita telah dilengkapi dengan fasilitas penghubung (port) untuk external memory, sehingga kita dapat memberikan tambahan memory sesuai dengan kebutuhan.
6. Cobalah Sebelum Membeli Kamera digital biasanya dilengkapi dengan menu dan tombol-tombol pengatur yang disesuaikan dengan kebutuhan pengguna. Beberapa kamera lebih “mudah” digunakan karena tombol pengatur serta perintahnya lebih mudah dimengerti dibandingkan kamera jenis lainnya. Hal tersebut dapat disimpulkan bila kita sudah mencobanya secara langsung. Yang perlu juga diperhatikan saat mencoba sebelum membeli adalah time delay dari mulai kita tekan tombol shoot sampai gambar selesai diambil (shutter lag), Ada kamera tertentu yang delaynya sangat lama (meskipun juga dipengaruhi oleh kondisi ruang dan cahaya tempat kita mencoba kamera tersebut). Hal lain yang perlu diperhatikan adalah lamanya waktu tunggu mulai dari menghidupkan kamera sampai siap digunakan.
7. Cari Informasi Sebanyak Mungkin Sebelum membeli, ada baiknya kita telah memiliki informasi dasar mengenai kemampuan, spesifikasi, dan kekurangan dari kamera yang ditaksir. Karena itu perlu bertanya sebanyak-banyaknya kepada orang yang lebih mengerti atau orang yang sudah pernah menggunakan jenis yang sama. Informasi lainnya bisa kita peroleh dari internet, biasanya produsen sudah memberikan penjelasan mengenai produk mereka baik secara global maupun secara detil.
8. Dana dan Garansi Bila sudah mempertimbangkan beberapa hal mendasar di atas, hal yang tak kalah pentingnya adalah berapa besar budget yang kita miliki. Sesuaikan kamera yang akan dibeli dengan kapasitas dana kita. Dan jangan lupa perhatikan garansi yang ditawarkan. Apakah garansi resmi atau hanya garansi toko.
Labels: Tips n Trik
0 Comments:
Subscribe to:
Post Comments (Atom)